Rabu, 09 November 2016

Langkah Awal Memulai Usaha

Nilawati
NIM : 140205014
Hari/jam : Kamis/ 13:50-15:30
Jurusan : Pendidikan Matematika
Mata Kuliah : Matematika Untuk Wirausaha
Tugas 2


 1. Cara Memulai Usaha

  • Menemukan Ide

Faktor pertama yang harus dilakukan untuk memulai bisnis baru adalah menemukan ide tentang usaha apa yang akan anda mulai.  Proses mencari ide ini bisa berlangsung lama, namun jika dilakukan secara asal-asalan bisa membuat bisnis anda goyang di tengah jalan.  Carilah ide yang solid, inovatif, dan kreatif dalam memulai bisnis baru.  Anda juga akan lebih sukses apabila memulai bisnis yang sedang hit atau populer di kalangan masyarakat sehingga konsumen akan lebih mudah didapatkan.  Prinsip utama dalam membuka bisnis baru adalah mencari jenis bisnis yang paling populer dengan jumlah pesaing seminimal mungkin.
  • Buat rencana bisnis

Rencana bisnis sering juga disebut dengan business plan.  Di sini, anda harus menulis secara detail berbagai perencanaan keuangan; meliputi biaya produksi, jumlah pengeluaran tiap bulan, hingga target finansial yang diharapkan dalam setahun ke depan.  Rencana bisnis yang tersusun rapi dan profesional akan membuat anda lebih mudah dalam menggaet investor modal.
  • Menentukan sumber modal

Setelah anda memiliki rencana bisnis atau business plan, anda bisa menentukan sumber modal awal yang nantinya akan digunakan untuk menjalankan bisnis.  Modal bisa didapat dari pinjaman bank atau koperasi, mencari investor dengan menjanjikan keuntungan bagi hasil, meminjam dari teman atau anggota keluarga, ataupun mendanai dengan dana sendiri.
  • Tentukan Visi dan Misi Usaha.

Sebuah usaha haruslah mempunyai visi dan misi yang jelas, sehingga tujuan dan langkah usaha tersebut dapat terstruktur dengan baik untuk menunjang pengembangan usaha yang akan dan sudah dibangun.
  • Tempat menjalankan usaha

Anda perlu menentukan tempat di mana usaha anda akan dijalankan.  Mungkin anda perlu menyewa bangunan sendiri, mungkin anda bisa menggunakan sebagian kecil dari tempat tinggal anda, atau anda bisa menumpang menjalankan bisnis di pusat-pusat perbelanjaan dengan menyewa stand kecil.  Yang jelas, semua bisnis memerlukan tempat, dan ini harus diperhatikan dengan masak-masak. Saat menentukan tempat untuk berbisnis, pastikan tempat tersebut mudah dijangkau baik oleh pelanggan maupun oleh anda sendiri.

      2. Faktor Menentukan Bidang Usah
  • Membanjirnya permintaan masyarakat terhadap produksi tertentu, baik berupa barang maupun jasa.
  • Kurangnya saingan dalam bidang yang kita yang kita jalankan.
  • Adanya kemampuan yang meyakinkan untuk menyaingi usaha yang telah di lakukan oleh orang lain.
  • Teridentifikasinya permintaan masyarakat terhadap suatu produk, terutama dalam menghadapi hari -hari tertentu, seperti natal, lebaran, tahun baru dan sebagainya
  • Perkembangan usaha. Pengusaha haruslah visioner, oleh karena itu optimisme dalam mengembangkan bisnis juga merupakan pertimbangan dalam memilih badan usaha. Seiring dengan perkembangan bisnis, maka tidak hanya omset yang makin besar, namun resikonya juga makin besar. Oleh karena itu perlu disesuaikan dan dipersiapkan strategi memilih badan usaha yang tepat.


3. Bentuk Badan Usaha
  • Perusahaan perseorangan

Perusahaan perseorangan ini merukapan suatu badan usaha yang dimiliki oleh satu orang dan orang tersebut yang menanggung seluruh resiko secara pribadi. Orang tersebut juga biasanya memiliki kedudukan sebagai direktur atau manajer. Karena perusahaan ini milik sendiri maka apabila ada kekurangan dalam biaya akan dibayarkan dengan harta milik pribadi.
  • Firma

Bentuk ini merupakan perserikatan atau kongsi ataupun persatuan dari beberapa pengusaha swasta menjadi satu kesatuan usaha bersama. Perusahaan ini dimiliki oleh dua atau beberapa orang dan pimpin atau dikelola oleh beberapa orang pula. Tujuan perserikatan ini adalah untuk menjadikan usaha tersebut menjadi lebih besar dan lebih kuat dalam permodalannya.
  • Perserikatan Komanditer (CV)

Bentuk ini banyak dilakukan untuk mempertahankan kebaikan – kebaikan dari bentuk perseorangan yang memberikan kebebasan dan penguasaan penuh bagi pemiliknya atas keuntungan yang diperoleh oleh perusahan. Disamping itu untuk menghilangkan atau mengurangi kejelekan dalam hal keterbatasan modal yang dimilikinya maka diadakanlah penyertaan modal dari para anggota yang tidak ikut aktif mengelola bisnisnya, yang hanya menyertakaan modalnya saja dalam bisnis itu.
  • Perseroan Terbartas (PT)

Perseroan Terbatas merupakan bentuk yang banyak dipilih, terutama untuk bisnis – bisnis yang besar. Bentuk ini memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk menyertakan modalnya kedalam bisnis tersebut dengan cara membeli saham yang dikeluarkan oleh Perusahaan itu. Dengan membeli saham suatu perusahaan masyarakat akan menjadi ikut serta memiliki perusahaan itu atau dengan kata lain mereka menjadi Pemilik Perusahaan tersebut. Atas pemilikan saham itu maka mereka para pemegng saham itu lalu berhak memperoleh pembagian laba atau Deviden dari perusahaan tersebut. Para pemegang saham itu mempunyai tanggung jawab yang terbatas pada modal yang disertakan itu saja dan tidak ikut menanggunng hutang – hutang yang dilakukan oleh perusahaan.
  • Koperasi

Koperasi adalah usaha bersama yang memiliki organisasi berdasarkan atas azaz kekeluargaan. Tujuan koperasi adalah untuk memajukan kesejahteraan para anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya. Kemudian koperasi juga ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

    4. Dokumen yang dibutuhkan untuk mendirikan badan usaha Perserikatan Komanditer (CV)
  • Nama Perusahaan (Anda siapkan 2 atau 3 nama perusahaan bila pilihan pertama ditolak Departemen Hukum dan Ham)
  • Klasifikasi Usaha: Kecil (Rp51 Juta – Rp500 Juta), Menengah (Rp501 Juta – Rp10 M), Besar (Di atas 10 M)Nama Direktur Utama/Direktur (Pimpinan Tertinggi Perusahaan)
  • NPWP Direktur Utama/Direktur
  • Foto Direktur/Direktur Utama ukuran 3×4 sebanyak 2 lembar
  • Surat Keterangan Domisili Usaha
  • Copy Bukti Surat Kepemilikan Tempat Usaha dan PBB atau Bukti Sewa-MenyewaT tempat Usaha
  • Nomor Telepon Perusahaan
  • Denah Lokasi Tempat Usaha (Bila Perusahaan menjadi PKP (Perusahaan Kena Pajak)
  • Foto copy KTP para pendiri, minimal 2 orang
  • Foto copy KK penanggung jawab / Direktur
  • Copy PBB tahun terakhir sesuai domisili perusahaan
  • Surat Keterangan RT / RW (jika dibutuhkan, untuk perusahaan yang berdomisili di lingkungan perumahan)
  • Foto kantor tampak depan, tampak dalam (ruangan berisi meja, kursi, komputer berikut 1-2 orang pegawainya). Biasanya ini dilakukan untuk mempermudah pada waktu survey lokasi untuk PKP atau SIUP.
  • Siap di survey
 5. Langkah-langkah mendirikan perusahan Perserikatan Komanditer (CV)
  • Membuat akte perusahaan


Karena perusahaan berbadan hukum maka sangat mutlak perlu membuat akte perusahaan Anda. Biasanya akte ini berisi informasi tentang nama perusahaan, bergerak di bidang apa, nama para pemilik modal, modal dasar, modal disetor, pengurus perusahaan seperti siapa direktur utama, direktur, dan para komisaris.
  • mendapatkan Surat Keterangan Domisili Usaha.


Ini Anda dapatkan dari kantor kelurahan atau kantor kepala desa di mana perusahaan Anda berdomisili. Berdasarkan surat ini, Camat mengeluarkan surat keterangan yang sama. Untuk mendapatkan surat keterangan domisili, Anda memerlukan salinan akte perusahaan Anda. Selain itu, petugas kelurahan kadang atau sering juga menanya apakah tempat usaha disewa atau milik sendiri. Bila disewa, mereka menanya copy perjanjian sewa menyewa. Bila milik sendiri, mereka meminta copy sertifikat tanah dan IMB. Kadang, ada juga yang minta copy bukti bayar PBB- apakah sudah lunas atau tidak. Biasanya, mengurus surat keterangan domisili dipungut biaya administrasi. Biaya administrasi ini bervariasi dari satu kelurahan ke kelurahan lain,
  • mengurus NPWP perusahaan.

Untuk mendirikan perusahaan, NPWP perusahaan adalah mutlak. Untuk mendapatkan NPWP, Anda memerlukan salinan akte perusahaan dan surat keterangan domisili.  Ada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) di wilayah tertentu meminta copy SK Menteri tentang Pengesahan Akte Pendirian Perusahaan. Ada juga yang hanya meminta akte dan sk domisili.  Biasanya pembuatan NPWP hanya butuh 1/2 jam. Bila Anda memasukkan berkas di pagi hari ke kantor pajak, pagi itu juga Anda bisa  mendapat NPWP.

  • mendapatkan Surat Keputusan Pengesahan Akte Pendirian Perusahaan dari Departemen Hukum dan HAM.

Untuk mendapatkan ini, diperlukan salinan akte perusahaan dan Surat Keterangan Domisili.

  • mengurus SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan).

 merupakan bagian dari proses mendirikan PT agar perusahaan Anda bisa beroperasi. Mengurus SIUP relatif sama di berbagai tempat.

  •     mengurus Tanda Daftar Perusahaan (TDP).


TDP merupakan bagian dari proses pendirian perusahaan. Biasanya ini diurus setelah Anda mendapatkan SIUP. Pada pemda tertentu, Anda dapat mengurus SIUP dn TDP sekaligus. Persyaratannya relatif sama untuk berbagai daerah.

Rabu, 19 Oktober 2016

tugas matematika wirausaha

Nilawati
NIM : 140205014
Hari/jam : Kamis/ 13:50-15:30
Jurusan : Pendidikan Matematika
Mata Kuliah : Matematika Untuk Wirausaha
Tugas 1

Keuntungan Wirausaha
  • ·         Menghasilkan Pendapatan Pribadi. Memiliki usaha sendiri tentu juga akan menghasilkan pendapatan sendiri (tidak digaji bos). Besar kecilnya penghasilan yang diperoleh adalah cerminan dari suatu proses kerja keras untuk memajukan bisnis yang telah dilakukan pemilik usaha beserta para karyawan. Dengan memiliki penghasilan yang tak terbatas menjadikan suatu peluang yaitu kebebasan financial. Laba yang didapat justru bisa lebih besar dari gaji karyawan kantoran yang sudah ditentukan oleh perusahaan/pemerintah.
  • ·         Waktu menjadi lebih banyak. Maksudnya adalah dengan menjadi wirausaha, kita akan memiliki waktu yang fleksibel, tidak terikat. Berbeda dengan jam kantor yang sudah menetapkan standar jam kerja setiap harinya. Kita juga mempunyai banyak untuk berkumpul bersama keluarga.
  • ·         Memperluas Rekanan(Networking). Menjadi pengusaha akan berpeluang untuk bertemu dengan orang banyak. Hal ini juga bisa membantu untuk menambah rekanan. Semakin banyak rekanan yang akan sangat bermanfaat dalam kemajuan kelangsungan bisnis yang dijalani. Selain itu dari rekanan tersebut akan semakin bertambah apabila service/product yang kita berikan kepada mereka sangat memuaskan.
  • ·         Ilmu dan wawasan menjadi bertambah. Tak hanya rekanan saja yang bertambah, ilmu pengetahuan dan wawasan akan terus berkembang. Misalnya ilmu dan wawasan seputar perkembangan bisnis, ekonomi dan sosial. Hal ini juga bisa didapatkan dari rekanan/client yang sering kita temui.
  • ·         Pekerjaan sesuai minat (Hobby). Maksudnya adalah kita melakukan sesuatu usaha itu berdasarkan keahlian/ keterampilan dari minat yang kita senangi.

Resiko bagi Wirausaha
  • ·         Rugi/Bangkrut. Jika kita mengalami kerugian maka kita harus cepat-cepat berbenah dan mencari solusi yang baik agar usaha yang kita geluti kembali ke jalan yang benar.
  • ·         Hutang. Hutang merupakan resiko kedua yang mana terjadi di saat kita membutuhkan modal untuk membuka suatu usaha atau bahkan membutuhkan modal untuk membuka cabang.
  • ·         Masalah Teknis. Terkadang kita sering menjumpai masalah teknis seperti pemadaman listrik, rusaknya mesin dan juga hal lain yang berhubungan dengan teknis bisa saja menghampiri bisnis yang kita jalani.
  • ·         Kecelakaan Kerja. Ini menjadi salah satu resiko dalam berwirausaha, misalnya saja karyawan terjadi kecelakaan dalam bekerja, maka sebagai seorang wirausaha yang baik kita mendaftarkan setiap karyawan kita ke sebuah perusahaan asuransi, agar nantinya saat terjadi kecelakaan kerja perusahaan asuransi tersebut akan membantu kita.
  • ·         Hal Tak Terduga. Hal tak terduga merupakan kejadian dimana suatu hal tersebut terjadi di luar keempat resiko di atas, seperti hilangnya hasil produksi, penggelapan uang yang dilakukan oleh karyawan atau bencana alam seperti gempa bumi, banjir, tsunami dan lain sebagainya.

Keuntungan Bagi Karyawan
  • ·         Jam Kerja Pasti. Seseorang yang berstatus sebagai karyawan pada sebuah perusahaan memiliki jamkerja yang pasti. Pada umumnya karyawan bekerja 8 jam perhari. Jam kerja yang pasti ini memberikan manfaat kepada karyawan untuk dapat menyusun berbagai aktivitas lainnya di luar jam kerja.
  • ·         Tanggung jawab Terbatas. Seorang karyawan memiliki tanggungjawab sesuai dengan tugas yang diberikan kepadanya. Tanggungjawab  tersebut tidak akan menyimpang dari tugas yang dijalankan atau tugas yang dilalaikannya.
  • ·         Penghasilan Relatif Pasti. Besarnya gaji yang akan diterima sudah pasti jumlahnya atau minimal sudah diketahui indikatornya, misalnya berdasarkan prestasi kerja karyawan.
  • ·         Dapat membuat Rencana untuk masa depan. Maksudnya karyawan bisa membeli rumah/mobil dengan cara kredit dengan pembayaran sesuai kemampuan dari gaji yang diperoleh tiap bulannya.
  • ·         Tidak memiliki resiko tinggi. Maksudnya adalah jika sebuah perusahaan mengalami kebangkrutan maka karyawan tidak mengalami resiko bangkrut.

Resiko Bagi Karyawan
  • ·         Harus rela diperintah. Karyawan adalah orang yang bekerja pada atasannya, sehingga karyawan harus rela diperintah oleh atasannya.
  • ·         Bertanggungjawab kepada atasan. Setiap pelaksanaan tugas harus dipertanggungjawabkan karyawan kepada atasan.
  • ·         Penghasilan tetap. Karyawan mendapat gaji yang tetap besarnya walaupun perusahaan mendapatkan keuntungan besar.
  • ·         Sukar menyampaikan ide. Terkadang banyak karyawan yang ingin mengungkapkan ide-ide bagus untuk sebuah perusahaan, namun atasannya mengabaikan ide bagus itu.
  • ·         Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Pemutusan hubungan kerja (PHK) bisa terjadi karena seiring dengan terjadinya suatu masalah besar yang dialami oleh sebuah perusahaan, misalnya kerugian besar yang mengakibatkan sebuah perusahaan mengalami kebangkrutan dan pada akhirnya atasan mengambil keputusan pemecatan sebagian tenaga kerjanya.

Penghalang menjadi Pengusaha
  • ·         Sulit untuk mendapatkan Modal. Untuk memulai sebuah usaha pasti kita memerlukan modal, untuk mendapatkan modal itu tidak semua orang ada dengan sendirinya.
  • ·         Ikut-ikutan dan akhirnya tidak fokus. Biasanya banyak mahasiswa yang mempunyai jiwa pengusaha, namun karena mengikuti trend seiring berkembangnya zaman maka usaha yang dijalani mulai memudar dan akhirnya beralih ke bisnis yang lain lagi. Tapi sebenarnya menjalankan bisnis tida bisa dilakukan setengah-setengah, melainkan harus fokus dan totalitas.
  • ·         Mudah Menyerah. Memulai usaha atau bisnis itu tidak mudah, jatuh bangun serta kegagalan itu sudah biasa, jadi jangan mudah menyerah dan terus belajar dari kegagalan-kegagalan yang sudah ada.
  • ·         Salah perhitungan biaya operasional di awal. Saat kita memulai bisnis baru, biasanya kita sering terjadi adalah membelanjakan modal untuk membeli berbagai macam biaya operasional ataupun perlengkapan usaha yang sekiranya bisa jadi belum terlalu dibutuhkan.
  • ·         Tidak mempunyai rasa percaya diri dan keyakinan diri. Sebagai seorang pengusaha haruslah mempunyai sifat percaya diri dan memberanikan diri untuk bertekad menjadi pengusaha agar usahanya berjalan lancar.

Cara Melihat Peluang Usaha
  • ·         Cari usaha yang paling berpotensi. Kita bisa memulai usaha dengan mengamati lingkungan sekitar, melihat peluang usaha apa yang berpotensi berkembang di daerah tersebut.
  • ·         Amati keperluan yang paling dibutuhkan. Dengan mengetahui keperluan yang dibutuhkan di sekitar kita, usaha yang dijalankan bisa lebih tertarget dan konsumennya telah tersedia, tinggal bagaimana mengolahnya dngan benar dan menarik perhatian masyarakat agar mendatangi usaha kita.
  • ·         Memanfaatkan usaha di sekitar. Mencari uasaha yang ada di sekitar kita juga bisa dengan cara bekerja sama dengan usaha yang telah berjalan. Artinya kita jalin hubungan dengan menjadi suplier ataupun dengan memasarkan produk hasil olahannya.
  • ·         Perhatikan trend yang terjadi. Memulai dengan melihat trend artinya kita mendapatkan ide dari apa yang tengah berkembang di masyarakat misal melihat model baru dari perkembangan teknoloi, modifikasi pasar dan juga selera konsumen yang berubah atau mengarah ke perubahan minat tertentu.
  • ·         Ciptakan ide usaha baru. Masih banyak usaha-usaha baru lainnya yang terlahir dari ide-ide kreatif. Semua ide tersebut didapat karena adanya analisa kebutuhan dan bagaimana memanfaatkan peluang untuk melengkapi usaha yang sudah ada.

Karakter yang harus dimiliki pengusaha
  • ·         Mereka menyelesaikan dengan cepat. Pengusaha sukses jangan menunda-nunda pekerjaan karena mereka tahu itu selalu bagus untuk mendapatkan sesuatu yang lebih cepat.
  • ·         Mereka adalah orang yang percaya diri sendiri. Ketika mencoba untuk berhasil dan mencapai ketinggian yang lebih besar sebagai pengusaha, itu selalu dianjurkan untuk tetap percaya diri akan tekadnya dalam menjalani sebuah bisnis.
  • ·         Mereka efektif mengelola uang mereka. Sebagai seorang pengusaha haruslah efektif dalam membelanjakan sesuatu barang dan jangan sampai menghabiskan uang yang bisa beresiko pada keuangannya.
  • ·         Kreatif dalam penjualan. Mereka tak pernah pusa jika hanya melakukan penjualan dengan satu model, walaupun itu memberikan laba. Pengusaha sukses terus melakukan inovasi dan kreatif dalam promosi.
  • ·         Selalu bergairah pada setiap apa yang dilakukan. Anda memulai usaha selalu penuh dengan gairah, mencintai apa yang anda lakukan. Walaupun itu sebuah masalah yang mungkin suatu ketika dapat menghancurkan bisnis anda. Dan terakir tidak pernah mengeluh sekalipun setiap hari bekerja dengan tantangan yang berat.

Kata-kata motivasi untuk wirausaha
  • ·         Berani merantau, keberanian merantau membangun percaya diri dan kemandirian.
  • ·         Berani gagal, hanya orang yang berani gagal total akan meraih keberhasilan total.
  • ·         Pengusaha itu bukan orang yang pintar, tetapi pintar cari orang pintar.
  • ·         Ketika anda memperkerjakan orang yang lebih pintar dari anda, maka anda membuktikan bahwa anda lebih pintar dari mereka.(R.H.Grand)
  • Kerja keras tentunya salah satu faktor untuk memperoleh kesuksesan kemudian didukung juga oleh ketekunan.

My Biodata

            Haiiii Guys.. perkenalkan saya Nilawati, orang-orang sih biasanya panggil saya nila. Saya anak kelahiran Aceh, tepatnya di kota Banda Aceh 28 May 1996. Dari bulannya aja, kalian pasti udah nebak  zodiak saya kan?? Yaaaaap benar sekali, zodiak saya gemini  kata orang-orang sih yang berzodiak gemini itu mirip2(alias kembar) tapi gak dengan saya :’( saya anak yang lahir secara tunggal tanpa kembaran looh.. *emot sedih :’( Tapi saya tetap bersyukur kok *heheh :D ohh iyaa saya ini anak kedua dari dua bersaudara, yang pertama abang dan yang keduanya saya. Hanya berdua? Yaaa kmi hanya berdua, terkadang orang mikir pasti mamak dan ayah saya ikut program KB(Keluarga Berencana), ternyata “Tidak” loh ini hanya kebetulan semata dan kebetulan juga anaknya 1 cowo dan 1 cewe semacam terencana.(heheh)
Selama saya 20 tahun, saya pernah memulai pendidikan awal di TK Al-Khairiyah Banda Aceh pada tahun 2001. Kemudian pada tahun 2002 saya menamatkan TK dan masuk ke jenjang yang setingkat lebih tinggi yaitu MIN atau sederajat dengan SD. Saya bersekolah di MIN MESJID RAYA Banda Aceh, jarak antara sekolah TK dan MIN itu bersebelahan dan juga tidak jauh dengan lokasi rumah saya palingan hanya membutuhkan waktu 10-15 menit dengan berjalan kaki atau 2-3 menit bila menempuh dengan kendaraan motor. Pada tahun 2008 saya tamat dari MIN dan melanjutkan pendidikan di MTsN Banda Aceh II, jaraknya sudah lumayan jauh dari tempat tinggal saya, butuh waktu 8-10 menit dengan menggunakan kendaraan motor. Selanjutnya pada tahun 2011 saya melanjutkan pendidikan di MAN Banda Aceh 1 atau sering dikenal dengan sebutan MAN Model ^.^ *heheh. Ketika saya bersekolah MAN, saya memilih konsentrasi jurusan IPA *yang kata orang2 “anak-anak pandai plus rajin, calon profesor” (hahaha :D) mesti di bold ini tulisan. Padahal mah biasa aja, sma juga semuanya. Mau kalian ambil konsentrasi IPA, IPS, Bahasa, atau Agama sekaligus yang namanya siswa kalau mau belajar lagi rajin-rajinnya, widiiihhh jangan tanyak lewat profesor *wkwkw. Tapi kalau lagi terjangkit malasnya, ampun daaah susah diobati semacam penyakit yang ga ada obatnya -_-‘ itulah kita “siswa”. *ckckck -___-
Dan pada tahun 2014, saya resmi menjadi seorang Mahasiswa di salah satu Universitas di Aceh yaitu Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, saya masuk di fakultas Tarbiyah dan Keguruan dengan mengambil konsentrasi Pendidikan Matematika. Alasan saya memilih fakultas Keguruan, karena dari dulu semasa TK saya sangat bercita-cita menjadi seorang guru/pendidik bagi anak-anak untuk mencerdaskan bangsa. :D (Aamiin)
Harapan saya, semoga 10 tahun ke depan saya sudah menjadi ibu rumah tangga sekaligus orang sukses bagi diri saya khususnya, keluarga, masyarakat, dan juga bangsa. Saya sangat berharap bisa menjadi Guru yang profesional dan didambakan oleh murid-murid. Dan saya juga ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri (bagian eropa) dengan mengambil konsentrasi bagian pendidikan khususnya, tujuan saya mengambil bagian pendidikan adalah untuk melancarkan cita-cita awal saya yaitu ingin mencerdaskan anak-anak bangsa. (Aamiin, semoga Allah mengabulkan doa hambanya) ^_^